Kamis, 17 Januari 2013

KAPAN DAN BERAPA LAMAKAH BURUNG KACER NGURAK/MABUNG....?

KAPAN DAN BERAPA LAMAKAH BURUNG KACER NGURAK/MABUNG...?


Masih banyak kicaumania yang bertanya, baik melalui komunitas burung maupun melalui komentar di KACER MANIA,mengenai kapan burung mengalami masa mabung (molting, ngurak) untuk pertama kalinya, dan berapa lama masa mabung itu berlangsung. Di sini saya tak akan membahas masalah perawatan kacer selama mabung, tetapi proses alami dan berapa lama waktu yang dibutuhkan burung selama pergantian bulu ini.
Sebelumnya akan saya jelaskan terlebih dulu bahwa burung yang sedang mengalami rontok bulu itu menggunakan total kalori dan nutrisi yang ada dalam tubuhnya untuk mengeluarkan bulu-bulu lama yang sudah rusak dan untuk menumbuhkan kembali bulu-bulu baru.
Jadi apabila ingin burung Anda lebih cepat melewati masa molting, jangan paksakan burung untuk berbunyi, apalagi banyak bergerak yang bisa membuang energi yang mestinya digunakan untuk menumbuhkan bulu barunya.
Istirahatkan dulu, sambil dibantu dengan pemberian vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan seperti BirdMolt-Pre atau BirdMolt-Post, serta disokong pemberian BirdVit. BM-Pre membantu proses mabung agar segera tuntas dan burung kembali fit, sedangkan BM-Post menormalkan kondisi burung sehabis mabung.
Berikut ini adalah proses alami mengenai usia dan berapa lama burung kacer akan mengalami masa mabungnya:
  • Untuk burung sejenis kacer (magpie robin), usia mabung pertama adalah ketika masih piyik hingga burung berusia 3 bulan. Itulah pergantian bulu dari bulu piyik ke bulu anakan (trotol). Biarkan saja proses ini berjalan secara alami.
  • Tiga bulan berikutnya, atau setelah berumur 6 bulan, burung akan kembali mengalami masa pergantian bulu dari bulu trotol ke bulu dewasa. Ini untuk menguatkan bulu-bulunya agar bisa digunakan untuk terbang dan mencari makan sendiri. Saya menyebut fase ini sebagai masa mabung pertama (dalam arti terjadi ketika ia sudah dewasa). Jadi, peralihan bulu dari piyik ke trotol tidak dianggap sebagai mabung yang sebenarnya.
  • Setelah itu, burung mengalami masa-masa normal di mana bulu-bulu mulai mengering. Hal ini biasanya berlangsung cukup lama, sekitar 6-8 bulan (tergantung perawatan). Pada masa seperti inilah burung biasanya turun ke arena lomba atau latber.
  • Namun setelah itu, sekitar umur 12-15 bulan, burung akan mengalami masa mabung kedua. Dia akan membuang bulu-bulunya yang kering dan sudah rusak, untuk digantikan dengan bulu-bulu yang baru (tindakan antisipasi, atau solusi jika proses mabung tindak tuntas, sama seperti pada mabung pertama).
  • Usai mabung kedua, burung bisa dikatakan sudah mapan. Di sinilah banyak burung berkelas yang dilombakan. Anda tidak usah khawatir setengah tahun lagi bakal mengalami mabung ketiga. Tidak! Mabung ketiga biasanya terjadi sekitar 2-3 tahun setelah mabung kedua.
Perlu dicatat, proses alami masa mabung seperti di atas biasanya terjadi pada burung-burung kacer dalam kondisi perawatan yang baik, khususnya perawatan saat mabung. Jadi, Anda pun perlu mengetahui soal nutrisi yang dibutuhkan burung saat mabung.


Secara umum, burung dewasa akan mengalami masa mabung setahun sekali. Prosesnya berlangsung seperti ini:
  • Kita anggap bulan ke-1 adalah masa di mana burung selesai mabung, semua bulunya sudah kencang, dan kondisinya sangat fit. Maka ia akan memasuki masa mabung lagi (tanda-tandanya antara lain bulu kecil mulai jatuh) pada bulan ke-7 dan/atau ke-8.
  • Pada bulan ke-8 dan/atau 9, bulu lama sudah rontok sampai habis sementara bulu baru sudah sekitar 50% tumbuh (sebagian besar masih berbentuk rebung).
  • Pada bulan ke-10 dan/atau ke-11, bulu baru sudah tumbuh secara maksimal.
  • Pada bulan ke-12, sudah memasuki proses pengencangan bulu, dan burung menuju ke kondisi fisik yang paling masksimal.
  • Pada bulan ke-13, atau bulan ke-1 tahun berikutnya, burung berada dalam top form dan siap dilombakan bagi yang menginginkan.

UTAK-ATIK JANGKRIK JELANG LOMBA BISA MENDONGKRAK GAYA KACER BERTANDING


UTAK-ATIK JANGKRIK JELANG LOMBA BISA MENDONGKRAK GAYA KACER BERTANDING

Dalam perawatan harian, burung kacer sebenarnya hanya membutuhkan jangkrik dalam jumlah sedikit, yaitu 3 ekor pada pagi hari dan 2 ekor di sore hari. Tetapi beberapa hari menjelang lomba, diperlukan utak-atik porsi pemberian jangkrik agar pada hari-H (saat lomba) bisa menampilkan penampilan puncaknya. Mau tahu?

Perbedaan porsi pemberian jangkrik tentu bisa dipahami, mengingat karakter dasar dari setiap individu kacer tidak selalu sama. Jadi, kuncinya adalah sejauhmana kicaumania mengetahui karakter dasar dari burung yang dipeliharanya.Pemberian jangkrik sebagai ekstra fooding (EF) untuk burung berkicau sangatlah penting, sama pentingnya dengan EF lainnya seperti kroto dan ulat hongkong. Tetapi porsi pemberian jangkrik pun berbeda-beda menurut spesiesnya. Sebagai perbandingan, jika kacer menggunakan pola 3-2,Menjelang lomba, porsi pemberian jangkrik juga mengalami perubahan dalam rangka menggenjot birahi burung yang hendak berlaga. Dengan birahi tinggi atau memuncak, burung secara naluriah akan berusaha memanggil betina (yang sebenarnya belum tentu ada) dengan cara berkicau. Makin birahi, makin gacor pula suaranya.Pola pemberian jangkrik yang umum dilakukan menjelang lomba adalah 5-5, terutama pada H-3 hingga H-1. Pada hari perlombaan, Minggu, kacer diberikan 3-5 ekor jangkrik lagi. Jika harus turun di beberapa kelas, maka setiap mau berlomba ditambahkan dua ekor jangkrik lagi.


Cara Mengatasi Burung Kacer Yang Suka Salto

Cara Mengatasi Burung Kacer Yang Suka Salto


Salto merupakan salah satu perilaku burung yang kurang bahkan sangat tidak disukai oleh pecinta burung berkicau apalagi untuk tujuan lomba, sebab selain tidak enak dilihat, salto juga seringkali membuat burung cepat lelah dan cenderung ngetem saat dilombakan dan tentunya akan mengurangi penilaian dari para juri.

Untuk mengetahui penanganan atau treatment cara mengatasi burung Kacer yang suka salto dengan tepat maka kita harus mengetahui terlebih dahulu kira-kira apa penyebab / faktor pemicu sehingga burung Kacer suka salto dengan cara memantau perilaku serta evaluasi perawatan harian yang kita lakukan.

Secara umum cara mengatasi burung Kacer yang suka salto dapat dilakukan dengan beberapa cara, tentunya cara ini kembali disesuaikan dengan faktor pemicu timbulnya perilaku salto pada burung Kacer kesayangan kita.

Berikut beberapa cara mengatasi perilaku salto pada burung Kacer yang umumnya digunakan oleh para pecinta Kacer di Indonesia :

  1. Jauhkan atau hindarkan dahulu burung Kacer dari burung-burung jenis lain yang suka menunjukkan perilaku salto seperti Cendet/Pentet, Branjangan dan Ciblek.
  2. Menambah tangkringan menjadi 2 atau merubah posisi tangkringan menjadi bersilang atau sebaliknya menjadi sejajar, sesuaikan dengan kondisi.
  3. Mengganti sangkar harian burung Kacer dengan sangkar berbentuk bulat yang biasa digunakan burung Anis Merah atau mengganti sangkar dengan ukuran yang lebih besar dengan asumsi bahwa burung Kacer kita dapat lebih bergerak leluasa.
  4. Menutup bagian atas sangkar dengan kain, kardus atau penutup lainnya.
  5. Mengurangi porsi Ekstrafooding (EF) setelah harian Kacer khususnya kroto dan ulat hongkong jika dirasa ada indikasi Overbirahi (OB) pada Kacer.
  6. Menggunakan kandang umbaran berukuran minimal 2X1 meter agar burung Kacer dapat bergerak leluasa.
  7. Hindari menggantang Kacer langsung di bawah lampu
  8. Full Kerodong dan hindari bagian atas terbuka dan celah cahaya masuk.
  9. Meninggikan posisi tangkringan atas agar mengurangi ruang Kacer untuk salto.
  10. Meningkatkan instensitas mandi Kacer jika dirasa masih kurang.
Itu saja beberapa tips mengatasi burung Kacer yang suka salto, tentu saja tidak perlu dilakukan semuanya namun hanya beberapa saja yang dianggap perlu dan sesuai dengan kemungkinan terbesar pemicu timbulnya salto pada burung Kacer momongan kita. semoga tips atau cara mengatasi burung salto di atas bisa membantu para Kacer mania, sekian dan terima kasih.

Tips Menjinakan Kacer Giras

Tips Menjinakan Kacer Giras


Banyak di antara para kicau mania merasa kesulitan mencari cara menjinakan kacer, apakah itu kacer poci (jabar) atau kacer hitam (jatim). Apa sebab? Kacer-kacer tersebut biasanya Mudah Hutan. Sehingga apabila  perawatan awal tidak tepat sasaran, burung tersebut bukanya makin jinak malah makin giras. Sayangnya, tidak ada aturan baku dalam masalah ini. Setiap orang biasanya memiliki carayang berbeda-beda dalam menjinakkan kacer.Dan jeleknya, tidak semua pendapat yang ada bisa di aplikasikan ke burung kacer kita masing-masing. Perlu adanya modifikasi yang harus disesuaikan dengan kondisi burung pada saat “ini”. Namun, secara garis besar, cara menjinakkan kacer poci atau kacer hitam adalah sbb:

  • Jika burung masih terlihat stress, asingkan terlebih dahulu ketempat yang sepi hingga burung terlihat nyaman di sangkarnya
  • Mandikan kacer secara rutin (pagi/sore) sampai basah kuyup.
  • Kondisikan burung dalam keadaan lapar lalu kasih extra foodingjangkrik menggunakan tangan. Jika burung belum berani mematuk jangkriknya, ajari perlahan-lahan dengan bantuan lidi. Jangkrik di matiin lalu di taruh di ujung lidi. Setelah itu baru kita kasih keburung. Untuk permulaan, mungkin bisa memakai lidi yang panjang.
  • Kemudian berangsur-angsur menggunakan lidi yg sedang, pendek dan dicoba
  • lewat tangan langsung
  • Hindari pengerodongan kecuali pada malam hari.
  • Gantang di tempat yang ramai dilalui oleh orang.
  • Gantang di tempat yg rendah (sebagai rujukan mungkin bisa 1 meter diatas permukaan tanah)



Ini cara terakhir jika cara-cara diatas tidak mempan. Titipkan burung tersebut ke family atau teman yg memiliki kios di pasar tradisional. Dengan digantang dipasar, biasanya dalam kurun 1 bulan, kacer poci atau kacer hitam muda hutan akan segera beradaptasi dengan lingkungan

TIPS PERAWATAN KACER

TIPS PERAWATAN KACER

Sebelum kita kenal lebih jauh gimana cara merawat burung kacer kita harus tau POIN-POIN dari burung kacer yg kita pelihara.

1. Membaca dan memahami karakter Kacer kita (ini dibutuhkan 

pengamatan yang perlu waktu & kesabaran)
2. Rawatan Harian adalah fooding,kandang dan tangkringan,mandi 
& jemur juga banyak yang menggunakan Umbaran
3. Rawatan/Setting Lapangan


RAWATAN HARIAN

Penjemuran
Kacer harus di jemur rutin setiap hari agar lebih fit & mempunyai
nafas yang lebih panjang.

Durasi Jemur bisa naik secara bertahap setiap minggunya



contoh : minggu 1 jemur dari jam 8 s/d jam 10 

minggu 2 jemur dari jam 10 s/d jam 10.30
dst sampai ketika di jemur lama tidak buka mulutnya



Ketika penjemuran dilakukan coba keluarkan semua 

pakannya,karena Ini gunanya untuk menambah tebal suaranya. 
Setelah selesai dijemur taruh kandang
ditempat yang teduh untuk diangin-anginkan sampai mulutnya tidak
mangap lagi kemudian masukan dahulu Voernya pasti dia akan 
memakan karena selama penjemuran kcaer tersebut tidak makan 
sama sekali.
Kenapa Voernya dahulu yang diberikan adalah supaya sewaktu 
memakan voernya ikut tertelan juga lendir kering yang ada 
dikerongkongannya.
Setelah memasukan Voer makanannya selama 15 menit baru 
masukan air minumnya. larutan bagus diberikan berguna untuk 
kejernihan suara burung tsb.
Kalau air Larutan tersebut diminum sampai habis baru kita ganti 
dengan air putih sampai esok pagi.


Mandi


Yang mendasar mandi berguna utk menstabilkan birahi/emosi,jadi 
pada dasarnya kita biasakan Kacer tsb mandi setidak-tidaknya 1x 
setiap harinya. Efek lain 
dari mandi adalah sedikit mengurangi kelelahan kacer dan 
mengurangi emosi.
Tapi banyak juga yang kacernya kurang ngedur memandikan 
Kacernya berapa hari sekali ini agar birahi nya naik karena panas 
badannya. 
Tips : Ane lebih suka mandikan kacer malam ini salah satu solusi 
juga untuk mengurangi/menghilangkan mbagong,bagusnya 
menggunakan air dingin 
Pada saat mandi itulah kita berikan EF dan membersihkan 
kandangnya.


Ekstra Fooding


Buah

Buah bagus dibiasakan untuk kacer yang berfungsi untuk 

menurunkan birahi & menajamkan suara


Buah yang biasa dipakai buat kacer ;


Pepaya, Lebih sering diartikan untuk menurunkan birahi (walau 

tidak signifikan) 



Apel, Biasanya digunakan untuk menajamkan suara (walau tidak 

signifikan) dan membikin suara menjadi lebih jernih.



Pisang

Belum pernah coba neh,bikin kacer gemuk..?
Kacer ane ga kebagian terus karena keseringan ane bikin pisang 

goreng 


Jangkrik

Sudah menjadi rahasia umum bahwa jangkrik digunakan utk power 
suara Kacer tp ini bisa menaikkan birahi...
Untuk harian jangan diberikan terlalu banyak agar terjaga birahinya.
Menjelang lomba baru di naikan karena lomba memerlukan energi 
extra


Kroto, 

Untuk membuat kacer gacor & birahi naik jd lebih neken ketika di 
adu. 


Ulat Bambu (UB), 

Biasa diberikan 1-3 ekor di lapangan ketika di adu kacernya 
nubruk2 sangkar/ngejeruji alias kegalakan.
UB berfungsi untuk menurunkan birahi,jadi ini juga salah satu
trik agar kacer tidak mbagong ketika di adu,tp ini balik kekarakter
kacer ente masing2 yach 


Ulat Hongkong (UH), 

sebaiknya jangan menggunakan UH sebagai EF harian karena UH 
memiliki efek (emosi)/panas tubuh yang instan.
baik diberikan ketika hari hujan tidak ada panas,menjelang lomba ini
biasa ane berikan 1-2 sesi sebelumnya,takaran bisa 10-20 ekor


Kandang dan Tangkringan


Kandang Harian

kita pilih yang mudah dibersihkan biasa menggunakan sangkar 
kotak/tempe ukuran bisa 40x40x70,40x45x70 dsb 
Biasakan bersihkan setiap hari agar kacer tidak gampang terkena 
kutu dan rumah kita tidak bau,kotoran kacer cukup menyengat 

hidung lho....


Kandang Lomba 

Sesuaikan dengan kocek anda saja....



Tangkringan

Sesuaikan dengan gaya main nya & pastikan dalam memasang 
tangkringan ekor jangan sampai terkena kandang agar tidak patah 
bulu ekornya.



Model Sejajar

Bisa digunakan secara bertingkat sejajar untuk kacer dengan gaya 

naik-turun lincah sambil mengkibas-kibaskan ekor,goyang mang....


Model Palang 

Tangkringan palang bisa dipakai untuk kacer yang tidak terlalu 

banyak bergaya cenderung agar lebih nancap/nagen.


Model 3 tangkringan

Ane dapat dari bangka,biasa 2 dibawah,1 di atas (tengah2) salah 
satu cara agar kacer main tidak turun ke bawah.


Model 3 tangkringan

Ane dapat dari bangka,biasa 2 dibawah,1 di atas (tengah2) salah 
satu cara agar kacer main tidak turun ke bawah.



C. Rawatan Mabung

- Jangan dimandikan,
- Full kerodong, 
- Bersihkan kandang 2-3 hari sekali
- Saat yang tepat untuk rubah/reset settingan
- Saat tepat untuk memaster kacer

- EF normal harian saja


Selesai Mabung

- Mulai mandikan
- Terus di master
- EF di biasakan kembali
- Ketika bulu sudah full semua baru pelan2 di jemur lagi
- Krg lebih 1 bulan full jemur tunggu bulu tuaan,baru mulai di 
lombakan kembali 



Tips tambahan :

- Dirumah jangan saling lihat kalau kacer lebih dari 1
- Dirumah taruh dekat dengan burung2 Master
- Dirumah jangan dekat2 burung2 type Fighter lainnya seperti MB/TL
- Dilapangan juga jangan gantung dekat2 Kacer,MB lebih baik agak 
menjauh agar
lebih hemat energiny ga koar2 duluan...


TIPS-TIPS SUPAYA BURUNG KACER TIDAK MBAGONG/MBALON/NANGKUR

TIPS-TIPS SUPAYA BURUNG KACER TIDAK MBAGONG/MBALON/NANGKUR

Mbagong/mbedhesi/nangkur dll itu istilah untuk satu jenis penyakitnya kacer. membentuk seperti kuda laut, bulu berdiri (merinding) disertai bunyi "ter... 
ter...ter... " biasanya sifat ini akan muncul jika kacer melihat lawan, denger suara burung lain, dsb.

Kebanyakan kacer PASTI bagong dan itu tidak dapat dipungkiri karena itu bawaan dari alamnya.Saya berani jamin dah burung2 KAcer yang bagus2 
dilapangan lomba sepintas emang tidak bagong tapi coba dilihat sehari2 nya mesti dia akan sempat bagong cuman yang terpenting adalah perawatan dan penguncian di lapangan yang harus ekstra ketat.

Burung KAcer bagong ada berbagai penyebabnya:

a. Segi bawaan : ada burung emang dari segi bawaan emang dia udah sering bagong jadi dari segi ini burung sudah tidak harapan untuk dibuat lomba ato untuk dipoles lagi karena akan menuai hasil yg tidak bagus.saran nya jual aja ke pasar.

b. Segi perawatan : dari segi ini apakah kita sudah benar dalam hal perawatannya,misalnya mandi ,jemur plus ekastra foodingnya. Kebanyakan kacer bagong karena dari segi perawatannya emang udah salah.Kacer itu burung yang suka panas maka pemberian pakan seperti kroto itu sedikit aja kalo nggak sekali selang waktu 2 hari, itu bertujuan meredam hawa birahi yang berlebihan karena sifat dr burung kacer adalah fighter ,sehingga diharapkan dalam pemberian kroto selang 2 hari ini agar burung tetap fit dilapangan alias tidak gembos di tengah jalan.Saran saya ,burung kacer itu lebih baiknya di fooding jangkrik aja sekitar 10 sampai 20 sehari karena didalam tubuh jangkrik itu bersifat dingin dan lebih berpotensi untuk menjerihkan suara plus power. Dapat dibuktikan burung yang kebanyakn ekstra kroto sama jangkrik itu dapat kita lihat jelas sekali perbedaan nya,burung kroto pasti terlalu birahi dan kebanyak bagong kalo burung jangkrik mesti power nya dahsyat dan burung diem diplangkringan alias anteng tapi kerja and tidak gembos. Masalah mandi cukup sehari sekali karena kalo burung kebanyak mandi seperti kacer akan mengundang birahi bagong nya karena si burung akan sering "didis" (merawat bulunya) sewaktu kita jemur. Penjemuran untuk kacer itu relatif terhgantung burungnya,kalo burung bakalan mau kita jemur lama sih gpp karena bertujuaan unutk pembentukan badan dan melatih nafas agar tidak mudah terserang penyakit,kalo burung jadi maksimal penjemuran sekitar 3 jam itu udah sangat 2 cukup,dengan alasan burung jadi itu tidak usah lama2 dijemur karena nanti kalo pas dilapangan akan cepat abis tenaganya alias gembos tengah jalan,mangkanya kita banyak2 kerodong dia agar banyak istirahat.agar nantinya vit di lapangan.

Untuk menghilangkan / mengurangi Kacer mBangong / mBedhesi (jawa) dengan prinsip seperti temen saya juga bilang "Kurangi Rasa Birahi", yaitu dengan: 
1. Kurangi / Hilangkan sementara pemberian Extra-fooding nya, alias berikan dia makanan sehari-hari dengan Voor saja. 
2. Perbanyak jam gantang di terik matahari dan tungguin jangan sampai dia lemes (entar mati...kasihan khan..) 
3. Kurangi Mandi (kalo perlu seminggu sekali enggak pa-pa
4. Tambahkan tetes vitamin di air minumnya (sesuai aturan dikemasan) 
5. Setelah Bagong / Bedhes nya hilang baru kita kasih EF-nya dikit-dikit, jangan terlalu banyak bisa cepet kambuh lagi tuh..,

Kacer mbagong itu ada yang gampang sembuhnya ada pula yg amat-2 sulit untuk disembuhkan, coba tempel sesama kacer sdh jalan lagi sampai akhir tanpa mbagong. Kesimpulan , klau kacer dasarnya tidak mbagong kita pulihkan dgn memperbaiki mentalnya ( menjauhkan burung-2 yg dia takuti, dan kita buat dia senyaman mungkin pada perawatan hariannya) akan pulih lebih cepat. Lain lagi bila kacer kita sdh mbagong dari sononya waduh belum juga bisa sembuh, tip ciri-2 kacer yg tidak gampang mbagong, biasanya itu burung agak lincah / kesit ( tidak jinak ) dan tidak usah pakai dimainkan tangan untuk perawatannya spy tidak jadi kolokan.

Sebaiknya perawatan burung itu jangan terlalu berlebih,kita stel saja dalam kondisi 
1.kondisi Harian: dalam hal ini perawatan ditujukan untuk harian saja,semisal kalo harian itu dia suka dikasih 10 pagi 10 sore,ya kalo udah setelan nya gt masak mau dirubah lagi.Iya sih sih burung kenceng kerjanya tapi kan sayang skalo burung kenceng ndak ada musuh nya ntar jd rusak tuh burung. 
2.Kondisi Lomba: Ini yang wajib dicermati,karena kondisi ini si burung harus betul2 prima dan jos di lapangan.Maka dari itu yang biasanya si burung dikasih 10 biji 2kali sehari maka menunya berubah menjadi 2 kal lipatnya alias 20 pagi sore.Dan itu harus ditambah 5 biji sebelum turun ke lapangan kontes itu akan membuat si burung menjadi kenceng.Dengan catatan itu dalam kondisi normal perawatnnya. and full kerodong.

Anda juga bisa coba mengatasi Kacer mBangong / mBallon/ mBedhesi (jawa) dengan cara istilahnya dikembalikan kesuasana alamnya untuk burung kacer tersebut menjadi siap lomba kembali dengan cara :

1. Menjauhkan dari burung-burung lain yang sedang gacor alias disendirikan. 
2. Dimasukan kekandang umbaran yang dibuat dasarnya langsung ketanah, kurung umbarannya dibuat dari strimin, dan dibuat seperti dialamnya. 
3. Kalau tidak mempunyai tempat umbaran cukup full kerodong saja kandangnya, walaupun dalam posisi penjemuran. 
4. Tempat bak mandinya dikasih pasir yang sudah dicuci bersih, supaya seperti dialamnya kembali dengan syarat dijaga kebersihannya setelah dipakai untuk mandi burung kita. 
5. Selama penyembuhan jangan dikasih EF cukup pur saja. 
6. Dalam pemberian pada minuman tetap selalu diberikan Vitamin, supaya kondisinya tetap prima.

Semua itu dilakukan selama 1 (satu) bulan, dan setelah itu baru diberikan lagi EF dengan cara sedikit demi sedikit sampai pada posisi maksimal selama 1 (satu) bulan dan setelah diyakini siap lomba barulah burung kesayangan kita dilombakan kembali untuk merebut sang juara.